Pengen banget tulisan nampang di sini |
Ketika pelatihan, tulisan yang dibuat peserta kemudian
dikomentari oleh penyelenggara. Salah satu komentarnya adalah ada tulisan yang
kurang berbobot, dan copy paste dengan buku referensi. Langsung saya merasa
komentar itu menyindir tulisan saya. Pengalaman
itu membuat saya ingin belajar menulis.
Keinginan belajar menulis agar mampu membuat tulisan yang
berkualitas selama beberapa tahun hanya sekedar menjadi mimpi. Saya sebut mimpi
karena belum ada aksi untuk mewujudkannya. Setelah diterima bekerja, keinginan
atau impian itu kembali mengusik. Saya mencoba membuat 2 tulisan dan nekat
mengirimkan tulisan ke sebuah majalah wanita. Hasilnya? Tak ada kabar hingga
kini..hehehe
Tahun 2011, suami membuatkan blog untuk saya isi sesuai
dengan tema siaran radio yang saya jalani. Sayangnya, niat saya belum kuat,
menganggurlah blog selama 2 tahun lebih. Barulah di awal tahun 2014, blog saya
bersihkan dari sarang laba-laba akibat tak pernah saya kunjungi. Seiring waktu,
saya semakin aktif mengisi blog, artinya semakin banyak tulisan yang saya
buat.
Melihat adik yang sudah lebih dahulu ngeblog dan beberapa
tulisanya dimuat di media cetak, impian tulisan dimuat di media cetak kembali
menguat. Ya, impian yang ingin diwujudkan di tahun ini adalah tembusnya tulisan
di media cetak. Sederhana ya? Saya memang
telah belajar untuk membuat impian yang sederhana namun SMART.
Apa itu SMART? SMART
singkatan dari Spesific, Measuareable, Achieveable, Realistic and Timely.
Impian tulisan dimuat di media cetak menurut saya cukup spesifik dan jelas. Impian dapat diukur (measuareable) dengan dimuatnya tulisan di media cetak. Saya juga dapat membayangkan bahwa impian itu dapat dicapai (achieveable) dengan 2 langkah yaitu latihan menulis dan belajar dari tulisan teman-teman yang sudah dimuat. Latihan menulis dilakukan dengan menulis di blog minimal seminggu sekali dan tetap membuat tulisan yang dikirimkan ke beberapa media cetak yang hingga hari ini belum ada kabarnya..hiks. Saya juga sering mencermati tulisan teman-teman blogger yang dimuat di media cetak. Ingin juga sih ikut pelatihan atau workshop menulis, sayangnya kesempatan itu belum ada.
Impian ini juga realistis karena saya membuat tulisan sesuai dengan tema yang saya kuasai. Tulisan yang saya buat seputar psikologi, dunia wanita dan parenting. Target waktu yang ditetapkan adalah di tahun ini. Saya berharap dengan langkah-langkah SMART yang sudah dilakukan, impian dimuatnya tulisan di media cetak dapat diwujudkan. Amiiin.
Impian tulisan dimuat di media cetak menurut saya cukup spesifik dan jelas. Impian dapat diukur (measuareable) dengan dimuatnya tulisan di media cetak. Saya juga dapat membayangkan bahwa impian itu dapat dicapai (achieveable) dengan 2 langkah yaitu latihan menulis dan belajar dari tulisan teman-teman yang sudah dimuat. Latihan menulis dilakukan dengan menulis di blog minimal seminggu sekali dan tetap membuat tulisan yang dikirimkan ke beberapa media cetak yang hingga hari ini belum ada kabarnya..hiks. Saya juga sering mencermati tulisan teman-teman blogger yang dimuat di media cetak. Ingin juga sih ikut pelatihan atau workshop menulis, sayangnya kesempatan itu belum ada.
Impian ini juga realistis karena saya membuat tulisan sesuai dengan tema yang saya kuasai. Tulisan yang saya buat seputar psikologi, dunia wanita dan parenting. Target waktu yang ditetapkan adalah di tahun ini. Saya berharap dengan langkah-langkah SMART yang sudah dilakukan, impian dimuatnya tulisan di media cetak dapat diwujudkan. Amiiin.
Bagaimana impian SMART
teman-teman?
huahhhh.. tulisanmu udah bagus kok mak, dibanding saya yang acakadut sekeluarnya dan sepencet2 keyboardnya. blom sesuai EYD kalo saya mah hihihihi. Dulu pernah berusaha nulis yang bagus dan tertata, eh ujungnya malah jadi males nulis dan ngeblog. sekarang akhirnya yah begini. pingin juga ah kalau ada workshop menulis, etapi kahfinya dititip kemana yah xixixi *nglantur..
BalasHapusProblemnya sama Mak. Saya tiap buat tulisan entar ditengah jalan pasti berubah lagi. Membuat tulisan gak selesai2 :D
HapusMimpi kita sama ya kong, sepertinya mimpi kedua sodara kita pun demikian, ya buah jatuh biasanya ngga saling berjauhan :D
BalasHapusItu mimpi tahun ini Mi. Tahun besok mungkin beda lagi...hihihi..
HapusPadahal tulisannya bagus lho mak. Semoga sukses ya mak :)
BalasHapusMakasih Mak :)
HapusDaku daku, ngirim ke medcet, dpt konfimasi nunggu 6 bln,ituoun blm psti loh maj, dimuat atw ndak,
BalasHapusYa begitulah, namanya jg usaha.
Semangat mak. Tulisan mak udh sip markosip koq mak
Daku kok tidak pernah dikonfirmasi seperti itu ya?Apa harus nanya? Wes, calon penulis amatir nih :)
HapusAh, idem kalau soal inimah. Apalgi saya yang mudian..tergantung suasana hati hehehe
BalasHapusImpiannya SMART banget mak ;) semoga lekas tembus media ya
BalasHapusbagus mak punya mimpi yang ingin tembus media, saya malah belum berani buat nulis kaya gitu, padahal kalo punya keinginan pasti bisa kan ya. semoga terwujud ya mak. terimakasih atas partisiasinya
BalasHapussemoga cepat tercapai ya maak, yakin bisaa..kompak banget yaa sodaraan hihihi...
BalasHapussemoga bisa terwujud ya mak mimpinya :)
BalasHapus